Bansos PKH & Zakat: Solusi Bersama untuk Kurangi Kemiskinan di Indonesia
17/03/2025 | Penulis: Duta Zakat
#BAZNASKotaSukabumi
Kemiskinan masih menjadi tantangan besar di Indonesia. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat kemiskinan per September 2023 berada di angka 9,36%, atau sekitar 25,9 juta jiwa. Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah menjalankan berbagai program bantuan sosial seperti Program Keluarga Harapan (PKH). Di sisi lain, zakat yang dikelola oleh lembaga resmi seperti BAZNAS juga berperan dalam membantu masyarakat yang kurang mampu. Lantas, bagaimana efektivitas Bansos PKH dan zakat dalam mengurangi kemiskinan? Mari kita bahas lebih lanjut.
Fakta Kemiskinan di Indonesia
Kemiskinan di Indonesia dapat dikategorikan menjadi beberapa jenis:
- Kemiskinan Absolut: Kondisi di mana seseorang tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, sandang, dan papan.
- Kemiskinan Relatif: Terjadi ketika standar hidup seseorang jauh di bawah rata-rata masyarakat sekitarnya.
- Kemiskinan Struktural: Terjadi karena keterbatasan akses terhadap sumber daya ekonomi dan pendidikan.
- Kemiskinan Kultural: Pola pikir dan kebiasaan yang membuat seseorang sulit keluar dari kemiskinan.
Berdasarkan laporan Bank Dunia, sekitar 25% masyarakat Indonesia masih rentan jatuh ke dalam kemiskinan akibat krisis ekonomi dan inflasi. Oleh karena itu, program bantuan sosial dan zakat sangat diperlukan untuk mengatasi masalah ini.
Seberapa Efektif Bansos PKH dalam Mengurangi Kemiskinan?
Bansos PKH adalah salah satu program unggulan pemerintah dalam membantu masyarakat miskin. Program ini menyasar sekitar 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dengan bantuan tunai yang diberikan secara bertahap. Berdasarkan data Kementerian Sosial:
- PKH berhasil menurunkan angka kemiskinan sebesar 1,5% pada tahun 2022.
- Setidaknya 30% penerima PKH mengalami peningkatan taraf hidup dalam 3 tahun terakhir.
- Bantuan ini berfokus pada ibu hamil, anak sekolah, penyandang disabilitas, dan lanjut usia.
Meskipun PKH membantu mengurangi kemiskinan, program ini masih memiliki keterbatasan. Beberapa keluarga penerima manfaat masih mengalami kesulitan dalam meningkatkan pendapatan secara mandiri setelah bantuan berakhir.
Zakat Solusi Berkelanjutan untuk Mengatasi Kemiskinan
Selain bansos dari pemerintah, zakat juga memiliki peran strategis dalam membantu masyarakat kurang mampu. Data dari BAZNAS menunjukkan bahwa:
- Potensi zakat nasional mencapai 327 triliun rupiah per tahun, tetapi realisasi penghimpunannya masih di angka 10-15% dari potensi.
- Zakat telah membantu lebih dari 7 juta penerima manfaat setiap tahunnya di berbagai bidang, termasuk ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
- Program zakat produktif yang dikelola BAZNAS mampu meningkatkan pendapatan mustahik (penerima zakat) hingga 120% dalam satu tahun.
Zakat memiliki keunggulan karena dapat digunakan sebagai modal usaha, bantuan pendidikan, serta dukungan kesehatan yang berkelanjutan. Dengan pengelolaan yang baik, zakat bisa menjadi solusi jangka panjang dalam mengatasi kemiskinan.
Sinergi Bansos PKH & Zakat untuk Indonesia yang Lebih Sejahtera
Bansos PKH dan zakat bukanlah dua hal yang saling bertentangan, melainkan bisa berjalan beriringan untuk menciptakan dampak yang lebih besar. Jika masyarakat yang menerima PKH juga mendapatkan dukungan zakat, mereka dapat memiliki peluang lebih besar untuk keluar dari kemiskinan secara mandiri.
Sebagai umat Islam, kita memiliki kewajiban untuk membantu sesama melalui zakat, infak, dan sedekah. Dengan menyalurkan zakat ke lembaga resmi seperti BAZNAS Kota Sukabumi, kita turut berkontribusi dalam mengurangi kemiskinan dan menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat yang membutuhkan.
Kesimpulan
Kemiskinan di Indonesia masih menjadi tantangan besar, tetapi dapat diatasi dengan sinergi antara program pemerintah seperti PKH dan peran zakat yang dikelola lembaga resmi. Data menunjukkan bahwa bansos mampu mengurangi angka kemiskinan dalam jangka pendek, sementara zakat memberikan solusi jangka panjang yang lebih berkelanjutan. Mari bersama-sama mendukung pengentasan kemiskinan dengan menyalurkan zakat dan sedekah melalui BAZNAS Kota Sukabumi.
Yuk, salurkan zakatmu sekarang!
Artikel Lainnya
Depresi di Usia Remaja: Kenali, Hadapi, dan Bangkit
UMKM Naik Kelas: Strategi Bisnis Halal dan Berkah Menurut Prinsip Ekonomi Islam
Menjadi Muslim yang Bijak di Dunia Maya: Bukan Sekadar Viral
Antara Impian dan Kenyataan, Ada Konsistensi yang Sering Ditinggalkan
Belajar Bukan Sekadar Hafalan: Menemukan Makna Ilmu Menurut Perspektif Islam
Islam Mengajarkan Produktivitas: Mulai dari Bangun Pagi Hingga Pulang Kerja

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS
